Belakangan ini
berkembang pesat trend fashion hijab bagi para wanita muslim di Indonesia.
Berbodong-bondong wanita muslim menggunakan hijab dengan alasan
"kewajiban". Bagi perempuan yang belum berhijab pasti sering sekali
mendapat pertanyaan "kapan berhijab? Kewajiban loh!" dan ini
pertanyaan yang sulit dijawab termasuk bagi saya.
Berbicara tentang
hijab yang katanya adalah "kewajiban", pasti tidak jauh hubungannya dengan aurat.
Ya, hijab adalah semacam aturan untuk menutup aurat bagi perempuan. Saya bukan
orang yang ahli tentang ilmu agama, tapi sejak dulu guru agama saya selalu
mengatakan bahwa "aurat perempuan adalah seluruh tubuh kecuali wajah dan
telapak tangan".
Tapi sampai saat ini
saya tidak tahu apa tujuan utama dari seorang wanita muslim diwajibkan
menggunakan hijab atau jilbab.
Apa mungkin alasan
utamanya berkalitan dengan berahi (birahi)
laki-laki?
Apa mungkin ada
anggapan bahwa dengan menggunakan pakaian tertutup tidak akan memancing hawa
nafsu dari lawan jenis?
Atau justru alasan
keamanan bagi wanita itu sendiri?
Tidak bisa
dipungkiri bahwa memang bagian tubuh wanita adalah hal yang menarik untuk kaum
pria. Namun apakah dengan berhijab wanita itu dapat menghindari atau menekan
hasrat seksual dari seorang laki-laki?
Jika ada kasus
pemerkosaan pasti akan selalu ada perdebatan tentang siapa yang sebenarnya
salah. Apakan perempuan yang berpakaian terbuka ataukah laki-laki yang tidak
mampu menahan hawa nafsunya. Dan dalam perdebatan ini sepertinya tidak pernah
ada titik temu.
"Wanita
diwajibkan menutup auratnya, yang boleh terlihat hanyalah wajah dan telapak
tangan"
Apakah aurat wanita
sebatas itu saja?
Jika tujuan wanita
diwajibkan menutup aurat adalah untuk menekan hawa nafsu laki-laki, bukankah
tatapan mata dan suara wanita juga mampu memicu hawa nafsu?
Banyak penelitan
yang mengatakan bahwa tatapan mata seorang wanita merupakan hal yang tak kalah
menarik jika dibandingkan dengan lekuk tubuh yang lainnya. Buktinya? Anda bisa
lihat model majalah dewasa dan lihat bagaimana tatapan matanya. Suara wanita? Iya. Buktinya? Video porno
tidak akan menarik tanpa ada suara desahan dari wanita. Benar atau tidak?
Apa iya alasan
wanita diwajibkan berhijab hanya untuk menghindari hawa nafsu? Saya rasa tidak
atau setidaknya tidak sesederhana itu.
Inilah yang membuat
saya sampai sekarang bingung,
"mengapa wanita muslim diwajibkan berhijab?"
Mungkin itu juga
yang menjadi alasan saya mengapa saya belum berhijab sampai sekarang. Saya
tidak suka menjalankan sebuah perintah Tuhan dengan embel-embel kewajiban,
alasan ibadah saya ya karna Tuhan dan hanya untuk Tuhan. Saya yakin semua
perintah Tuhan pasti ada tujuannya, dan saya belum menemukan tujuan dari
berhijab.
Menurut saya hijab
bukan sekedar menutup aurat, dari ujung kepala sampai ujung kaki. Tapi lebih
dari itu, bagaimana seorang wanita bersikap, bertutur kata dan bagaimana wanita
itu menjaga kehormatan dirinya sendiri dan keluarganya. Walau sebagian wanita (terutama
akun islami di line) mengatakan bahwa hijab dan akhlak adalah dua hal yang
berbeda, "yang penting berhijab dulu karna itu wajib, kalau akhlak itu
tergantung diri masing-masing". Tapi saya bukan penganut kepercayaan itu.
Berkaca dari seorang
Najwa Shihab anak ahli tafsir dari tokoh besar Quraish Shihab. Dia tidak
berhijab tapi saya rasa semua laki-laki menaruh hormat kepada beliau karena dia
tau bagaimana caranya menjaga kehormatan dirinya pribadi dan keluargannya.
Bahkan dia disegani tak kalah dengan seorang laki-laki.
Tapi kenyataannya
sekarangkan sebagian besar wanita berbondong-bongdong berhijab mengikuti trend
yang ada namun ndak paham caraya "menjaga kehormatan" yang
sebenarnya. "hijab kan bukan
berarti membatasi diri" iya betul, tapi dengan atau tanpa hijab pun wanita
tetap mimiliki batasan-batasan tersendiri dalam hidupnya.
"Loh kalau
begitu gak ada kesetaraan gender dong?"
"Apa wanita
tidak diberi kebebasan seperti laki-laki?"
Saya rasa kesetaraan
gender dan kebebasan bukan alasan untuk mengabaikan kodrat yang sudah
digariskan Tuhan. Bukankan semua sudah ada porsinya masing-masing? Dan saya
yakin Tuhan itu Maha pencipta keseimbangan.
Berhijab bukan
sebuah kacamata untuk melihat wanita mana yang bertakwa kepada Tuhan. Ketakwaan terhadap
Tuhan kan urusan masing-masing orang dengan Tuhannya, bukan atas dasar
penilaian orang lain. Berhentilah menilai perempuan dengan apa yang dia
gunakan. Semua perempuan baik apabila dia mengerti dan mampu menjaga kehormatannya
bukan sekedar menggunakan penutup kepala.
Barang kali ada yang
tahu tujuan dari seorang wanita muslim diwajibkan berhijab itu untuk apa
silahkan comment. Atau bagi wanita yang mau menyanggah dan menanggapi pun silahkan.
Tulisan ini hanya
opini dari orang awan bukan seorang ahli agama.
Sekian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar